pdmcilacap.com, Cilacap – Angkatan Muda Muhammadiyah (AMM) Cilacap mengadakan saresehan yang dihadiri dari Pemuda Muhammadiyah, Nasyiatul Aisyiyah (NA), Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM), Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM), Hizbul Wathan (HW) dan Tapak Suci (TS) Putera Muhammadiyah.

Kegiatan bertema “Masa Depan Angkatan Muda Muhammadiyah” ini digelar di Gedung Dakwah Aisyiyah (GDA), Jl. Dr. Cipto Cilacap, Ahad (29/6/2025).

Koordinator AMM Cilacap, Aan Saeful Islam mengatakan acara saresehan ini akan berlanjut yang direncanakan setiap bulan berupa ruang diskusi “Angkringan AMM”. Acara saresehan sebagai awal kegiatan diskusi maka pembicara dari PWM Jawa Tengah dengan pembicara yang kompeten di bidangnya. “Narasumber yang menekankan faktor persoalan spirit dan ideologi, agar gambaran teman-teman terkait dengan AMM jadi lebih terbuka,” jelasnya.

Harapannya teman-teman untuk kebangkitan AMM lebih muncul lagi, yang nanti bisa diimplementasikan pada diskusi. “Kami akan punya diskusi rutin setiap bulan sekali, yang lokasinya di Gedung Dakwah PDM Cilacap,” tandasnya.

AMM Cilacap dilibatkan Rapat Koordinasi (Rakor) PDM) se-Banyumas Raya, menjadi penting karena melibatkan kalangan muda dalam Rakor PDM untuk kemajuan Persyarikatan Muhammadiyah. “Suatu hal yang dilakukan oleh teman-teman AMM Cilacap, sudah sinergi terutama dengan MPK SDI PDM,” jelasnya.

Hamidan Majdi dari Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Cilacap membidangi Kader, Hikmah dan Hukum menyampaikan PDM menyambut baik rencana angkringan AMM. “Kader muda harus semangat, mulai bergerak, berkolaborasi dan berdiaspora agar gerakan Muhammadiyah semakin baik dimasa mendatang,” tegasnya.

Saresehan ini diharapkan bisa merumuskan dalam bergerak lebih baik. “Bergerak lebih teratur, lebih baik dan bisa berkomunikasi membuka jaringan dengan berbagai pihak,” harapnya.

Rakor PDM se-Banyumas Raya tiga bulan ke depan sekitar akhir September 2025, melibatkan AMM Cilacap yang diharapkan ikut merumuskan bersama-sama dalam forum Rakor PDM se-Banyumas Raya. “Kita lebih maksimal bermanfaat untuk umat,” tandasnya.

Termasuk di AMM Cilacap, kembal ke Muhammadiyah bergerak di banyak hal dengan berkiprah. Barang tentu untuk penguatan internal angkatan muda Muhammadiyah. “Kekuatan internal disatukan dikolektifkolegialkan dengan organisasi yang teratur,” tandasnya.

Selanjutnya ada generasi yang siap untuk bergabung di komisioner BAZNAS dan KPU. Diaspora dilakukan oleh keluarga besar Muhammadiyah. “Aktif di lingkungan silahkan ikut, jangan sampai ketinggalan,” sarannya.

Pembicara Ustadz Muh. Zuhron Arrofi menjabat Sekretaris MPK SDI PWM Jawa Tengah menyampaikan empat hal untuk kemajuan AMM Cilacap antara lain, kepercayaan diri yang cukup dalam bergerak, berinovasi karena penting melakukan gerakan-gerakan inovasi yang bisa menarik masyarakat.

Selanjutnya Kemudian memperkaya khasanah literasi, dengan khasanah-khasanah keilmuan Muhammadiyah dibaca ulang untuk menguatkan kapasitas dan kualitas. Diingatkan juga pentingnya membangun jejaring seluas-luasnya, agar gerakan AMM semakin meluas agar dampaknya luas tidak hanya internal tetapi juga eksternal.  “AMM Cilacap terus bergerak tak boleh lelah karena Muhammadiyah, tidak bisa diurus dengan cara-cara biasa tapi harus diurus dengan cara-cara yang luar biasa. Harus ada tindak lanjut yang real (nyata). Jangan hanya sekali pertemuan saresehan dan diskusi tetapi ada pertemuan-pertemuan yang lain,” pungkasnya. (wasis/san)