pdmcilacap.com, Cilacap – Majelis Pustaka & Informasi (MPI) Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Kroya menggelar pelatihan admin media sosial Muhammadiyah secabang Kroya, Selasa (30/9/2025). Pelatiahan yang berkolaborasi dengan Angggota DPRD Jawa Tengah, Bintang Romadhon ini diselenggarakan di ruang laboratorium SMP Muhammadiyah 2 Kroya, Cilacap.

Peserta merupakan perwakilan dari Amal Usaha Muhammadiyah (AUM) selaku admin media sosial masing-masing Amal Usaha Muhammadiyah (AUM) dan organsiasi otonom (ortom).

Ketua MPI PCM Kroya Cilacap, Aan Saeful Islam menyampaikan sesuai aturan Muhammadiyah dengan menetapkan branding tersendiri untuk dakwah digital. “Branding dakwah digital perlu disampaikan ke teman-teman semua khususnya di keluarga besar Muhammadiyah,” jelasnya.

Harapannya efektivitas teman-teman dalam dakwah media sosial untuk promosi AUM menjadi lebih baik dan tertata. “Bentuk sinergi agar bisa saling membantu dakwah lewat akun masing-masing. Warga Muhammadiyah harus aktif bermedia sosial sebagai sarana dakwah,” harapannya.

Narasumber pelatihan admin Medsos, Yazid Afifudin Abror menjelaskan pengelolaan medsos sekolah adalah bagaimana membangun citra yang positif dan konsistensi. “Citra sekolah dengan mengikuti tren untuk kebutuhan publikasi dalam penerima siswa baru,” jelasnya.

Pesan bagi peserta agar lebih meningkatkan kompetensi. “Ditingkatkan kualitas foto dan video lebih baik lagi,” ucapnya.

MPI Cabang Kroya juga sudah membuat forum komunitas admin pengelola AUM khususnya sekolah. “Bersama-sama menaikan nama persyarikatan Muhammadiyah khususnya di Kroya,” harapnya.

Peserta pelatihan Ikhsan Putra Anungdito menyambut antusias pelatihan ini. “Alhamdulillah, banyak materi yang disampaikan dari narasumber tentang ber-medsos. Maka medsos sebagai ajang promosi sekolah,” ujar guru olahraga MI Muhammadiyah Gentasari Kroya itu.

Sememtara itu Bintang Romadhon mengungkapkan pihaknya siap bersinergi dengan PCM Kroya. “Setiap kegiatan bisa sinergi dengan Muhammadiyah,” ucapnya.

Diharapkan pelatihan ini membantu admin AUM dan PKU semakin terbantu dalam peningkatan materi publikasi. “Mudah-mudahan setelah pelatihan ini, langsung praktik dengan langkah koordinasi kepada pihak Kepala Sekolah,” pungkasnya. (wasis/san)