pdmcilacap.com – Tapak Suci Cabang Cilacap Selatan raih 2 juara umum kategori SD/MI dan SMP/MTs pada ajang Kejuaraan Daerah (Kejurda) VIII Tahap 2 Tapak Suci 2024 Pimda 085 Perguruan Seni Bela Diri Indonesia Tapak Suci Putra Muhammadiyah (TSPM) Kabupaten Cilacap.
Ajang kejuaraan Tapak Suci tingkat daerah yang diikuti oleh kelompok kategori, mulai dari jenjang SD/MI, SMP/MTs dan jenjang SMA/SMK/MA diselenggarakan pada Sabtu – Ahad (10-11/08/2024) di SMK Muhammadiyah Majenang Cilacap.
Sedangkan untuk juara umum jenjang SMA/SMK/MA diraih oleh tuan rumah Kejurda VIII yaitu Unit Latihan Tapak Suci SMK Muhammadiyah Majenang.
Cilacap Selatan peraih juara umum 2 kategori mengirimkan atlit untuk jenjang SD/MI sebanyak 15 anak dengan perolehan medali : 8 emas, 3 perak dan 4 perunggu. Untuk jenjang SMP/MTs sejumlah 9 anak dengan meraih medali : 6 emas dan 3 perak.
Sementara itu, untuk juara umum jenjang SMA/SMK/MA, SMK Muhammadiyah 1 Majenang Cilacap mengirim 15 atlit, dengan perolehanan medali, 6 emas, 4 perak dan 5 perunggu.
Pelatih Utama Tapak Suci Cabang Cilacap Selatan, Singgih Santoso dan Pelatih teknis di lapangan Unit Latihan Tapak Suci SMK Muhammadiyah Majenang Heri Hariaji yang ditemui pdmcilacap.com menyampaikan intinya “Jangan berharap jadi juara tanpa Latihan, meraih juara umum karena latihan intensif, maksimal, ditopang semangat anak-anak yang luar biasa,”
Annisa Risdya Apriliana, salah satu atlit peraih medali emas dari SMP Muhammadiyah 1 Cilacap kelas 9 mengatakan “ Mengenal dan mengikuti latihan TS dari awal kelas 7, mendapat medali emas senang, bangga sama diri sendiri”
“Ia juga menyampaikan terimakasih kepada pelatih serta orang tua yang suport dalam latihan mempersiapkan kejurda, yang selalu mendorong latihan rutin dan menyuruh banyak makan buah” kata Risdya yang punya cita – cita setelah lulus SMP ingin sekolah atlet di tingkat SMA nya.
Muhammad Saefullah Ketua 2 Pimda 085 Tapak Suci Cilacap, mengatakan “Kejurda VIII tahap 2 Tapak Suci 2024, diikuti 212 atlet se-kabupaten Cilacap, Alhamdulillah pelaksanaan kejurda yang dilaksanakan 2 hari dari Sabtu pagi sampai Ahad siang berjalan lancar, dan para Atlet dari segi kualitas di Kejurda tahun ini, sudah banyak perkembangan”
Harapannya, akan tejadi persaingan baik dalam pembinaan maupun upaya menumbuhkan atlit atlit berprestasi dan para atlet yang sudah mendapatkan juara, jangan sampai hanya puas ditahap ini, tingkatkan kembali dalam berlatih agar kedepannya lebih baik lagi.
Tapak Suci tidak hanya sekadar latihan fisik dalam beladiri, melainkan juga harus bisa menjadi sarana dakwah, sesuai dengan semboyannya yang selalu ditanamkan pada setiap anggota “Dengan Iman dan Akhlak saya menjadi kuat, tanpa Iman dan akhlak saya menjadi lemah”.(Wasis/surya)